The Ultimate Guide To agen judi bola mix parlay
The Ultimate Guide To agen judi bola mix parlay
Blog Article
Orang-orang yang sering menonton pertandingan sepak bola sering merasa lebih memahami olahraga ini dibandingkan banyak orang lainnya.
Kabar buruknya: kalah satu kali saja sudah bisa membuat Anda kehilangan keuntungan dari semua kemenangan lainnya.
Agar trik ini bisa berhasil, Anda harus memiliki akun di sekitar 10 bandar taruhan yang berbeda, dan Anda harus membuka akun baru dengan nama berbeda setiap kali akun Anda ditangguhkan.
Itu berarti bandar judi tidak bisa membayar persis sebesar peluang. Mereka membayar lebih kecil dari itu.
Sumpter dan Buchdahl pun mengikutinya. Mereka sempat mempertimbangkan untuk menjadi pejudi profesional, tapi kemudian menyadari bahwa ada jalan lain yang lebih menguntungkan.
Harga taruhan ditentukan oleh bandar. Ini adalah salah satu tantangan awal bagi para pejudi karena bandar selalu memperhitungkan margin website keuntungan mereka atau yang juga disebut sebagai "vigorish".
Caranya adalah dengan menghitung secara tepat berapa yang harus dialokasikan untuk setiap taruhan sesuai dengan peluangnya.
Sayangnya menurut para pakar, pengetahuan soal sepak bola tidaklah relevan untuk bisa memenangkan judi.
Walaupun demikian, ada satu strategi yang secara matematis selalu berhasil dalam skenario apa pun. Strategi ini dikenal sebagai arbitrase atau “surebet”.
Kisah ketagihan judi: Mantan Expert pasang taruhan Rp1 miliar, lalu hilang segalanya dan bangkit kembali
Sulit untuk mengalahkan peluang dari para ahli matematika ini. Dan di luar peluang yang ditentukan, bandar judi masih menambah margin untuk mereka.
“Bandar tidak menolerir pemenang, dan tentu saja mereka juga tidak menolerir trik arbitrase karena itu merugikan bisnis mereka. Jadi begitu mereka mencurigai Anda melakukannya, mereka akan menutup akun Anda,” kata Buchdahl.
Model ini jauh lebih canggih karena sampai memperhitungkan probabilitas tembakan ke gawang yang gol.
Dalam jangka panjang, selisih lebih sedikit itu sama dengan kerugian besar bagi para pejudi, dan keuntungan besar bagi bandar.
Buchdahl mencontohkan sebuah model matematika yang telah digunakan selama puluhan tahun oleh para pejudi.